Labura, Pindo
Warga Dusun 1 desa Padang Maninjau Kec Aek Kuo Kabupaten Labura Sumut, menjerit tak berdaya, pasalnya portal jalan Kabupaten dipotong kontraktor, sehingga semua truck over tonase bebas masuk yang membuta jalan rusak berlobang lobang.
Awalnya kontraktor CV. AL bermaksud memasukkan beko untuk mengerjakan proyek bernilai Rp 8 milyard di pedalaman, untuk memuluskan masuknya beko, maka portal di potong, dan itu dapat dimaklumi warga, namun sampai sekarang belum disambung, sehingga semua kenderaan bebas masuk dan jalan saat ini rusak parah.
“ Kami sudah mengangatkan Oknum Aparat TNI pengawas kontraktor itu agar segera memperbaiki Portal yang dipotong itu, namun sampai sekarang, pak Seto belum mengabulkan permintaan warga, padahal proyek mereka sudah hampir siap, kami juga segan, karena Pak Seto itu oknum TNI yang di kenal ramah dan sangat baik (disebut sebut kantornya di Damuli), jadi kami mohon kepada Kadis Perhubungan dan Pak Danrem/ Pangdam 1 BB agar membantu kami menyampaikan Kepada Pak Seto dan Pemilik CV itu, agar jalan umum itu tidak semakin hancur, ” kata Pak Raji Naibaho, tokoh pemuda setempat, tgl 2/9-2024.
Saat ini kami kami dengar ibu ibu akan demo minta bantuan ke Kantor Kepala Desa, dan ke Kantor Kodim, kalau kontraktor tak mau memasangnya, Maja kami minta ke kades memperbaikinya,“ kata sejumlah warga menimpali.
Ketika hal ini ingin dikonfirmasi kepada Kepala desa, beliau tidak berada di tempat,” bapak lagi keluar pak,” kata staf kantor desa, tgl 4/10-24.
Sedangkan Pak Seto sampai berita ini naik meja redaksi belum menjawab.
Apa tanggapan Kadis Perhubungan Kab Labura dan Pak Danrem dan Dandim 0209 LB, akan dilansir pada edisi berikutnya.**( Redaksi/ Tim)