Kabid Litbang Bapelitbangda Paluta
(Surya Sahban Daulay, SE) : ” Akselerasi Satu Data Indonesia di Padang Lawas Utara sangat penting sebagai Dasar Perencanaan dan Kebijakan untuk wujudkan Kebijakan Berkualitas dan pertumbuhan positif dan berikan manfaat kepada seluruh masyarakat Padang Lawas Utara sesuai dengan Visi misi Bupati Padang Lawas Utara”
Kabid Informasi dan Statistik Diskominfo Paluta (Rizki Ramadinsyah Lubis, S.Sos) : ” Siap tingkatkan Data Pembangunan Berkualitas agar pembangunan Kabupaten Padang Lawas Utara base on data sehingga pembangunan optimal”
Pematangsiantar, Pindo
Rapat koordinasi Satu Data Indonesia (SDI) dan Pembangunan Statistik Provinsi Sumut serta Kabupaten/Kota se Sumut dilaksanakan di Aula Walikota Pematangsiantar, Kamis (20/11) dihadiri oleh Kepala Dinas Kominfo Provinsi Sumatera Utara (Dr. Erwin H. Harahap, S.STP), Kepala BPS Sumatera Utara, Asisten Perekonomian dan pembangunan Kota Pematangsiantar, dan Seluruh Dinas Kominfo dan Bapelitbang Kabupaten/Kota se-Sumatera Utara.
Rakoor Satu Data dan Pembangunan Statistik diawali dengan sambutan oleh Walikota Pematangsiantar diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemerintah Kota Pematangsiantar Bapak Zainal Siahaan.
Selanjutnya Rapat dibuka oleh Kepala Dinas Kominfo Provinsi Bapak Dr. Erwin H. Harahap, S.STP memberikan arahan pentingnya satu data dan penyempurnaan data, Pemprov Sumut memiliki portal data yaitu PASADA “Portal Anjungan Satu Data” yang dimanfaatkan untuk pengambilan keputusan. Pengelolaan Statistik Data diharapkan berkolaborasi dan sinkron dengan seluruh Kabupaten/Kota Se Sumatera Utara dan Data Nasional.
Acara Rakor dipandu oleh Ika Hardina Lubis Kabid Statistik Sektoral Diskominfo Pemprov sumut. Acara pertama yaitu Pemaparan oleh Direktur Satu Data Indonesia (SDI) Dani Maghfira. Administrasi Data diperlukan sebagai Target Rencana Pembangunan yang diukur dengan Indikator Pembangunan yang dihasilkan dari Data Pembangunan.
Data pembangunan sangat penting mendukung pembangunan yang berkualitas, “Data pembangunan diantaranya : data Statistik, data spasial, data keuangan. Data lainnya mencakup data digital, data keluaran hasil riset dan data citra satelit, Data Pembangunan dibina oleh BPS, Bapenas, Kemenkue”. Ujar direktur SDI.
Tata kelola Satu Data Indonesia diharapkan berjalan dengan keterlibatan beberapa elemen. Data pemerintah diawali dengan Perencanaan seperti daftar data, data prioritas, rencana aksi, dll oleh produsen data, kemudian pengumpulan data oleh Kominfo. Selanjutnya digunakan oleh walidata penyimpan data dan pengguna data.
Arahan Rapat Dewan Pengarah SDI, sinkronisasi perencanaan pembangunan pusat-daerah. Penggunaan Data Pembangunan diharapkan terintegrasi Antara Krisna – Portal SDI – SIPD agar terlaksana keterpaduan penyediaan data pembangunan dan pembangunan yang adil dan keberlanjutan. Penyelarasan indikator pusat-daerah diatur melalui kode referensi indikator pembangunan.
Kabid Litbang Bapelitbangda Kab. Padang Lawas Utara (Surya Sahban Daulay, SE) ketika menanggapi.
”Akselerasi Satu Data Indonesia di Padang Lawas Utara sangat penting sebagai Dasar Perencanaan dan Kebijakan untuk wujudkan Kebijakan Berkualitas dan pertumbuhan positif dan berikan manfaat kepada seluruh masyarakat Padang Lawas Utara sesuai dengan Visi misi Bupati Padang Lawas Utara”. Ujarnya.
Pemahaman portal data terintegrasi perlu disosialisasikan sehingga dipahami seluruh produsen data terkait di pemerintahan Kabupaten Padang Lawas Utara. 
Tanggapan Kabid Informasi dan Statistik Diskominfo Paluta (Rizki Ramadinsyah Lubis, S.Sos) tentang Satu Data Indonesia dan portal data sebagai dasar kebijakan : ” Siap tingkatkan Data Pembangunan Berkualitas agar pembangunan Kabupaten Padang Lawas Utara base on data sehingga pembangunan optimal”.
Data Pembangunan di Padang Lawas Utara menjadi Dasar penting pembangunan yang berkualitas dan terukur dan diharapkan mampu meningkatkan kesejahteraan Masyarakat Padang Lawas Utara.**(Reza Daulay)
