Rupat Bengkalis Pindomerdeka. online
SPBU No. 16.287.092 PT. Restu Ibu Jaya Bersama Jl. Roro Kelurahan Tanjung Kapal Kecamatan Rupat Kabupaten Bengkalis -Riau secara Resmi di buka Bupati Bengkalis diwakili Wakil Bupati Dr. H. Bagus Santoso, Kamis 5 September 2024 sekira pkl. 9:34’WIB.
Sebelumnya, Penyambutan Bupati Bengkalis yang di Wakili Wakil Bupati Dr. H. Bagus Santoso tiba bersama rombongan didampingi Camat Rupat Hariadi,S.Sos,M.Si bersama Forkopimcam Rupat pelaksanaan Peresmian SPBU No. 16.287.092 adalah milik H. Khairuddin bertempat di Jl. Roro Kelurahan Tanjung Kapal.
Sambutan berlangsung dengan diiringi Group Kompang sebagai Tradisi daerah serta pemasangan Kalung Bunga oleh pemilik SPBU kepada Dr. H. Bagus Santoso ketika sampai ke pintu masuk SPBU yang akan di resmikan.
Kegiatan itu dihadiri Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, KUA Rupat, Camat Rupat, Danramil 04 Rupat, Kapolsek Rupat Ketua LamR Dumai, dan para Kepala UPT Kec. Rupat, Camat Rupat Utara, Lurah Tj. Kapal, Lurah Batupanjang, Ibu PKK dan lainnya, Sales Area Manejer dan Direktur Kajian Riau PT. Pertamina Patra Niaga Pekan Baru, Pimpinan BRI Cabang Dumai, dan Anggota DPRD Kota Dumai, Ketahanan Pangan, sejumlah Awak Media.
Lanjut, semua hadirin turut Menyanyikan lagu Indonesia Raya serta Penyampaian Doa dari Bapak Kepala KUA Rupat.
Kata sambutan Pemilik SPBU ,H.Khairuddin, Selamat datang Bapak Wakil Bupati Dr. H. Bagus Santoso dan Rombongan serta Tamu Undangan lainnya. Kami pagi ini rasa terharu dan bangga sekali pak, dari sekian banyak agenda bapak Wakil Bupati tapi masih berkesempatan hadir bersama kami dan Keluarga, terimakasih atas kehadiran Bapak Dr. H. Bagus Santoso, ucapnya.
Dengan segala ucapan kehormatan dan berkat Rahmadt serta Karunia Allah SWT, pagi ini masih diberikan kesehatan dan kesempatan dapat hadir hari ini di acara peresmian SPBU kami insya Allah akan di buka oleh Bapak Wakil Bupati Bengkalis, sebut H. Khairuddin.
Selanjutnya, Solawat dan salam kepada Nabi Junjungan Alam, serta kepada Hadirin semua.
Izin kan saya, kata H. Khairuddin, pada sambutan ini atas pembangunan SPBU “Kompak No 16.287.092” Jl. Roro Kelurahan Tanjung Kapal Kecamatan Rupat. SPBU ini di bangun mulai bulan Agustus tahun 2023, selesai Agustus 2024 dibangun di atas lahan seluas 1240 Meter persegi, kapasitas jumlah Tanki timbun sebanyak 3 buah tanki timbun yangmana tanki timbun pertama: Produk Pertalite, kedua Pertamax, ketiga Dexlite(untuk bahan bakar Diesel). Untuk Jumlah Karyawan 6 orang yang direkrut 100 persen anak tempatan di Rupat, ungkap nya.
Sambung pemilik SPBU, Pertama : Terimakasih Kepada Pemerintah Kabupaten Bengkalis atas izin yang telah diberikan pada kami, kedua : kepada PT. Pertamina Patra Niaga atas kepercayaannya pada kami menyalurkan BBM untuk masyarakat Rupat Bengkalis, Ketiga: pada pihak Bank BRI yang telah memberikan bantuan dana atas pembangunan SPBU ini.
Tambahnya, Jadi kami pak? Kalau tak ada pinjaman dari BRI ini tak bisa bangun kami pak, dan kami ucapkan terimakasih pada orang tua saya (Mak Saya, Istri saya dan Adik-adik saya, keluarga saya dan anak-anak saya yang senantiasa memberikan dorongan semangat, berdo’a, sehingga SPBU ini bisa beroperasi. Kemudian terimaksih juga pada semua pihak yang terlibat sehingga SPBU ini bisa berdiri di Pulau Rupat ini, timpal Pemilik SPBU.
Semoga kebaikan kita semua di balas oleh Allah SWT dengan amalan berlipat ganda, Amiin YrbA, selajutnya H. Khairuddin mempersilahkan Bapak Wakil Bupati Bengkalis memberikan kata sambutannya dan Arahannya sekaligus membuka SPBU No. 16.287.092 secara resmi, pinta H. Kharuddin yang juga julukan namanya H. Ujang.
Bagus Santoso, buah kueni buah adpukat, semoga untung berlipat-lipat untuk masyarakat, Saya Bagus Santoso menyampaikan salam Bupati Bengkalis, amanahnya mengutus saya untuk ikut memberikan keberkahan bersama pembukaan sekaligus peresmian SPBU yang luar biasa untuk kemajuan Pulau Rupat dan mari kita sambut ya? Dengan salam khusus Kabupaten Bengkalis Bermasa(Bermarwah Maju Sejahtera) Salam Bengkalis Bermasa : mantap-mantap-mantap. Salam Pulau Rupat : hebat-hebat-hebat.
Ada beberapa hal menjadi Tugas kami, kata Bagus Santoso, dari Ibu Kasmarni, dengan salam yang telah diucapkannya kepada semua pihak sebagaimana biasa, orang tua sebagai contoh Tauladan “Bapak H. Khairuddin” alias H. Ujang, mari tepuk tangan semunya, katanya : “ini patut ditiru dan dicontoh”, kami Pemerintah dan Pribadi sangat senang dan bahagia ketika orang tempatan/ Pribumi orang kito Melayu sanggup menjadi pengusaha hebat, mudah-mudah keluarga kita semuanya, Aamiin, ucapnya.
Dimana pak H. Ujang menjadi salah satu tokoh yang mengeluti usaha membantu masyarakat Pulau Rupat. Pulau Rupat Hebat, dan Pulau masa depan yamg akan memberikan harapan masa depan Anak kita/Generasi kita dan Keluarga kita semuanya.
Berdirinya SPBU di Tanjung Kapal ini adalah yang menjadi ke tiga, punya pak H. Ujang semua nya ya? , ini menandakan ke Liang ekonomi pembangunan Pulau Rupat berati maju, salah satu indikator /indikasi faktor bahwasanya Negeri kita maju adalah para insfestor datang ke Pulau Rupat ini, kata Bagus Santoso.
Ditambahkannya, Pak H. Ujang jangan hanya SPBU, nanti buat Villa juga di sini dan Hotel juga. Pokoknya kedatangan orang sudah berbondong-bondong ke Pilau Rupat , bagi kami pemerintah Kab. Bengkalis masa KBS (Kasmarni Bagus Santoso) Welcome, Selamat datang dan kami sambut dengan kedua telapak tangan, kami buka dengan Karpert merah para Infestor untuk bersama Pemerintah Kabupaten Bengkalis berkolaborasi, bersinergi, membangun Negeri ini supaya lebih cepat maju-maju dan maju, maka mudah-mudahan akan lahir H. Ujang – 3X berikutnya, imbuh Wakil Bupati.
SPBU, Gas , Hotel , Vila, Kuliner berdiri semuanya akan membawa manfaat kemaslahatan bagi ummat kita semuanya, ada efek domino, ada multi player efek ketika semuanya berdiri di Pulau Rupat ini, apalagi Sudah menjadi KSPN (Kawasan Setrategis Pariwisata Nasional).
Mari kita berdayakan setiap ruang kenapa pak H. Ujang bisa, mari kita edukasi . Semua ruang itu untuk Generasi kita, untuk Masyarakat kita. Kekuatan Ekonomi itu ada 3, baik itu Dunia, Bangsa, maupun di Bengkalis bahkan di Pulau Rupat. Pertama adalah kekuatan dari Badan Usaha Milik Negara(BUMN) seperti BRI, Pertamina, Kolaborasi membangun beberapa tempat, baik SPBU atau pun LPG. BRI, Pertamina, Pelindo itu BUMN, dengan adanya BUMN maka ekonomi juga akan terdorong.
Kedua BUMD(Badan Usaha Milik Desa) ini kita abaikan dulu, justru faktor yang ada Badan Usaha Milik Swasta(BUMS) seperti yang dimiliki H. Ujang, apakah CV, PT atau itu sebuah Al Prasi, dan sekarang Pemerintah memberikan Badan Usaha Milik Desa( BUMDes,), silahkan. Potensi yang ada di Desa itu bisa di tumbuh kembangkan, jika SPBU pak H. Ujang tinggal di Tj. Kapal maka bersinergilah dengan BUMDES yang ada di sini, manfaatnya adalah jika pengusaha datang dia bisa bekerjasama dengan masyarakat tempatan Desanya maka aman terkendali lah usaha- usaha nya itu.
Jangan sampai ada korpora-korpora perusahaan yang biasanya justru datang mengambil keuntungan , ngeruk, jangankan merekrut, jangankan memberikan CSR , tenaga kerjanya dia asal ngambil saja, ngasi debu saja, masyarakat di abaikan, cuma sekarang tidak ada lagi. Kalau ada Perusahaan seperti itu maka dia berarti tidak korporatif dan Pemerintah bisa memberikan sansi, inilah kekuatan pilar ekonomi itu, ada perusahaan ada Negara, ada Warga, yang bisa bersama-sama untuk maju meskipun ada izin ketika yang ditempati lokasinya tidak kondusif mentang – mentang dapat surat izin dari Presiden, Kementerian, lalu di abaikannya pak Lurah,/Desa/ BPD nya diabaikan RT/RW nya, kita palang dia, apa yang terjadi??? Akhirnya konflik, perusahan juga rugi, masyarakat juga tidak mendapatkan manfaatnya, mana perusahaan yang mengabaikan masyarakat berarti tidak korporarif, hal itu akan di evaluasi, tegas Bagus Santoso.
Terkhir Bagus Santoso menggunting pita pertanda resmilah SPBU dan selanjutnya dibukanya pengisian perdana mengisikan BBM ke salah satu tanki mobil Dishub pertanda dibuka secara resmi Operasional SPBU tersebut, demikian liputan pindomerdeka **(Zaini)