Pemko Padangsidimpuan Ikuti Capacity Building Pengisian ETPD Semester I

  • Bagikan

Padangsidimpuan, Pindo- Bank Indonesia Perwakilan Sibolga laksanakan Capacity Building dan Pengisian Survei ETPD Semester I Tahun 2024 di Meeting Room Hotel Aryaduta Medan, Kamis (13/6/2024).

Capacity Building dan Pengisian Survei ETPD bertujuan untuk meningkatkan kualitas data pengisian melalui SIP2DD. Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah adalah suatu upaya mengubah transaksi pendapatan dan belanja Pemerintah Daerah dari cara tunai menjadi non tunai berbasis digital.

Journey Digitalisasi Transaksi Pemerintah Daerah, dimulai dengan program kerja Satgas P2DD Tahun 2024 yang diarahkan untuk memperkuat upaya percepatan dan perluasan digitalisasi daerah.

Indeks ETPD merupakan instrument untuk memetakan, memonitor perkembangan elektronifikasi transaksi Pemda dan mengukur perbandingan elektronifikas itransaksi Pemda disuatu daerah relative terhadap daerah lainnya.

Asisten Perekomian & Pembangunan Setda Kota Padangsidimpuan Rahuddin Harahap pada kesempatan tersebut mengapresiasi pelaksanaan Capacity Building yangvdilaksaakan Bank Indonesia Perwakilan Sibolga ini.

Menurutnya, kegiatan ini dapat memperkuat sinergitas dan koordinasi bersama antara kementerian, lembaga, pemerintah daerah dan Bank Pembangunan Daerah dalam rangka mengkomunikasikan inisiatif dan kebijakan-kebijakan digital mendukung penguatan ekosistem digital di Kabupaten/kota di Sumut.

Dilokasi yang sama Sekretaris BPKAD Padangsidimpuan Pawitno mengatakan sangat mendukung upaya percepatan dan perluasan digitalisasi daerah yang dipelopori pemerintah pusat. Dengan mengimplementasikan ETPD pada pendapatan daerah maupun belanja daerah.

“Pemerintah kota Padangsidimpuan telah menyediakan kanal pembayaran non-tunai melalui ATM, mobile banking, berbagai fintech, dan e-commers, maupun teller dan agen bank bahkan sekarang yang disukai kaum milenial yakni pembayaran melalui Scan Qris menggunakan handphone karena dianggap lebih mudah dan praktis,” katanya.

Menurut Pawitno, dengan pengembangan Sistem Informasi Pajak dan Retribusi Daerah (SIPARIDA) berbasis android merupakan wujud nyata konsistensi Pemeritah Kota Padangsidimpuan dalam menerapkan pengelolaan pelaporan dan pembayaran pajak dan distribusi daerah secara digital.

“Pemerintah Kota Padangsidimpuan mendukung inisiasi Pemerintah Pusat dengan mengimplementasikan pembelanjaan daerah menggunakan Kartu Kredit Indonesia (KKI) sebagai aksi afirmasi gerakan bangga buatan Indonesia,” tambahnya.

Pawitno juga berharap ETPD dapat mewujudkan ekosistem baru yaitu bertransaksi secara non-tunai berbasis elektronik untuk mengoptimalkan PAD. Serta menciptakan efektivitas belanja daerah serta menghindari fraud (Kecurangan Laporan Keuangan) dalam pengelolaan pendapatan daerah maupun belanja daerah.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Kaban Bapelitbangda, Sekretaris Dinas Kominfo Padangsidimpuan serta tamu undangan lainnya.

  • Bagikan