Rupat Bengkalis Pindomerdeka.online
Kepala Sekolah SDN 18 Rupat kembali melepas 26 orang lulusan T.P. 2022/2023 dan mengembalikannya kepada orang tua masing masing melalui acara perpisahan yang digagas sepenuhnya oleh Ketua Komite dan para orangtua murid.
Dalam kata sambutan Kasek berharap kepada seluruh lulusan, agar melanjutkan Sekolahnya ke- tingkat yang lebih tinggi lagi, semoga ilmu yang didapat selama 6 tahun di Sekolah Dasar ini bermanfaat bagi siswa/i.
Alumni tersebut diserahkan Pihak Sekolah Kepada orang tua masing-masing di halaman SDN 18 Rupat, Jl.Ekasakti Kel.Tanjung Kapal Kec.Rupat, Kamis, 25/5/2023 pagi.
Perpisahan Siswa yang digagas dan dilaksanakan oleh Komite Sekolah dan orangtua murid ini dihadiri oleh ketua Komite, seluruh dewan guru, orang tua wali murid kelas VI,tokoh masyarakat, Siswa/i seluruhnya, Korwilcam Rupat Hendri,S.Pd, Para Guru undangan dari SDN 16 Agus, Ka UPT SDN 25 Arifin,S.Pd,SD, Ka UPT SDN 19 Kasmina S.Pd,SD, Ka UPT SDN 23 Syawal,S.Pd,SD, Kamad MTS Al-Anshor Firdaus,S.HI dan Ka SDN 18 Muhammad,S.Pd, SD.
Kepala Sekolah menjelaskan bahwa kegiatan perpisahan ini diadakan oleh Ketua Komite Suradio bersama orang tua murid,” ungkap Ka UPT SDN 18,Muhammad,S.Pd,SD.
Dan sekolah dalam perpisahan ini sekaligus pelepasan Siswa/i dan mengembalikannya kepada para orang tua,
mudah-mudahan ilmu dari sekolah ini bisa bermanfaat bagi dirinya,keluarga ,agama masyarakat dan bangsa,” harap Muhammad,selaku Pimpinan Sekolah.
Pada kesempatan itu Pak Kepala juga menyambut kehadiran Pak Zaini selaku media Peliput, dan menyampaikan bahwa acara kegiatan perpisahan Siswa/i kelas VI SDN 18 ini semuanya dikoordinir Komite sekolah mulai persiapan sarana ruangan serta pemasangan tetamu didukung para orang tua murid,sebab anak-anak mereka kelas VI SDN 18 yang lulus TP 2022-2023, perpisahan dari adik kelas,para Guru sekolah kita dan menyerahkan lulusan kembali pada orang tua masing-masing,terang Ka SDN18 Muhammad.
Semoga Ilmu yang kami berikan selama 6 tahun di sekolah ini, dapat dilanjutkan ketingkat yang lebih tinggi lagi,mudah-mudahan ilmu yang diberikan dapat berguna, kami mohon maaf karena kita dilanda covid selama 2 tahun, akibatnya proses belajar mengajar agak terganggu.
Anak-akan kita sudah lepas ujian alhamdulillah ada kemudahan ujian anak -anak kita, dimana ujian semua dibuat oleh sekolah masing -masing, tidak seperti dulu.
Namun tahun depan mungkin kita masuk ke Kurikulum baru yaitu (Merdeka) dikelola oleh sekolah masing-masing.
Lanjut pak Muhammad,untuk siswa kita yang lulus tahun ini akan kita umumkan pada tanggal 8 Juni,anak bapak/ibu mudah-mudahan akan kami nyatakan lulus. Namun pada hari ini acara penyerahan ke orang tuanya masing-masing.
Harapan kami lanjutkanlah sekolah anak- anak kita ini, kalau dapat tidak usah jauh- jauh karena di sekitar kita MTS dan SMP ada, mari kita isi Sekolah yang ada, yang mau ke Pesantren silahkan tapi janganlah jauh-jauh ke luar sana, ya ?
Perlu saya sampaikan bahwa jadwal ujian kelas I – kelas V akan dilaksanakan pada tgl 5-10 Juni.
Pendaftaran Murid Baru tgl.19-21 Juni dan umur paling rendah 5,6 tahun ,kalau kurang jangan dimasukkan, kalau lebih umur 7-8 tahun silahkan dimasukkan,” kata pak Muhammad menjelaskan.
Ke depan mungkin Anak masuk SD harus masuk TK dulu, sebab dari TK itulah menentukan nomor SN nya seperti SMP diambil SN nya dari SD.
Kemudian libur di SDN 18 mulai tgl 19-28 Juni 2023,dan mulai masuk tgl. 3 Juli 2023 dengan ajaran Kurikulum “Merdeka”.
Pak Muhammad Kepala Sekolah SDN 18 lebih lanjut mengatakan bahwa dirinya sudah bertugas lebih 6 tahun mendampingi anak-anak kita belajar di sini dimana ada 2 program menarik yaitu Siswa Menabung dan Tabungan Siswa untuk anak kelas VI sudah mencapai seratus dua puluhan juta (Rp 120.000.000) bahkan sudah ada kemarin yang sudah mengambil karena itu hak nya, mereka membeli kebun dan ada lagi sisanya akan kami serahkan lagi nanti ±Rp 80 jutaan lagi dan gunakanlah nanti dengan baik himbau Kepsek.
Dalam kesempatan diacara itu, Korwilcam’ Hendri,S.Pd memberikan apresiasi terhadap penampilan Tarian Anak-anak serta Pencak Silat untuk itu kita berikan applaus,tepuk tangan meriah karena Dinas kita saat ini ada O2 SN kita ditawarkan pencak silat, maka saya sentuh hari ini karena nampak ada tampil.
Jadi bapak ibu dan Kepala Sekolah dalam hal seperti ini mari kita kembangkan sebab ini salah satunya budaya kita, sebutnya.
Keduanya kita diminta untuk tampil ke Kabupaten, salah satunya untuk melestarikan Budaya.Syaratnya harus ada Sanggar yang kita pakai dalam persatuan silat Seluruh Indonesia, dan juga Tari-tarian harus ada Sanggar, kalau memang ada niat nanti kami siap sedia membantu mengurus karena salah satu “Unggun” potensi yang dimiliki anak kita, sayang kalau dibiarkan begitu saja, harus kita kembangkan kalau tidak hal itu bisa tenggelam,” ungkap Korwilcam Hendri.
Pertama Sanggar nya kita wujudkan,kedua persatuannya kita daftarkan.
Kita ikut berlomba harus diurus melalui Sanggar atau Instrumen untuk berkompetisi di Tingkat kabupaten,juga instrumennya dari Guru Seni yang ada di SD ini,” himbaunya lagi.
Selanjutnya, kemarin kami ada kegiatan di Dinas mengenai Guru berprestasi, jadi, pesan saya Guru-Guru jika yang ada disini banyak yang masih muda, maka ikut Berkompetisi karena hal ini salah satu contoh mengukir prestasi ke depan,jangan merasa tertekan oleh kegiatan-kegiatan seperti itu ya? Untuk Kepala Sekolah boleh ikut,jangan anggap “oh ya” saya sudah tua,karena tua bukan berarti tidak mampu, oh ya jika terlalu muda bukan berarti kita tertekan dalam berkompetisi,mari kita tunjukkan kreatifitas kita,tutur Hendri.
Pada kesempatan itu pak Suradio Ketua Komite menyampaikan pesan kesannya, dulu saya sewaktu SD masih teringat kalau Guru itu ada tukang cubit,ada suka mukul dan ada suka marah marah, tapi dunia pendidikan saat ini sudah berbeda jauh dibanding dulu, sekarang ada Guru berprestasi mendidik bukan dengan cara marah marah,bukan main pukul,bukan main cubit, sekarang bisa dituntut dan di pidana” katanya.
Saya mewakili semua orang tua murid, mengucapkan terimakasih yang sebesar besarnya kepada bapak Ibu Guru yang telah mendidik anak-anak kami selama 6 tahun dan hari ini mereka dikembalikan ke kami selaku orang tua,maka kami berbesar hati bersenang hati bersama anak-anak kami sekaligus memberi mereka semangat dan bahagia kepada para Guru didik sehingga acara Serah terima siswa/i kami buat acara sederhana ini dengan iklas pertanda sebuah kehormatan buat Bapak Ibu Guru semua serta ucapan terimakasih, semoga ilmu yang ditimba anak kami menjadi manfaat bagi keluarga,masyarakat dan bangsa, semoga para guru selalu dalam keadaan sehat dan terus menjadi Guru yang lebih berprestasi,Aamiin,” Ucap Pak Suradio mengakhir**(Zaini)
