Bengkalis (Duri), Pindomerdeka.Online
Diperkirakan ada sejumlah 600 orang warga Desa Simpang Padang diberikan suntik Vaksin Sinovac dosis pertama oleh tim medis kesehatan, di Aula Kantor Desa Simpang Padang jalan LKMD, Kecamatan Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis, Sabtu (11/09/21).
Kegiatan vaksinasi itu, dilakukan sesuai penerapan prosedur kesehatan (prokes) covid-19.Warga yang hadir wajib menunggu antrian dengan memegang nomor urut dan mengikuti 4 tahap yakni, pendaftaran, proses registrasi, cek kesehatan, dan penyuntikan vaksin sinovac tahap pertama.
Selesai penyuntikan vaksin, selama 30 menit dilakukan observasi kesehatan, lalu diberikan sertifikat vaksin oleh petugas kesehatan, sebagai tanda bukti sudah mengikuti vaksin dan jadwal vaksin tahap dua.
Kepala UPT Puskesmas Balai makan dr Novi Nurmayanty menjelaskan, ada 600 vaksin sinovac dosis pertama yang disuntikkan kepada warga Desa Simpang Padang. Sementara untuk pelaksanaannya dibagi dua tahap yaitu, 350 orang hari Sabtu dan 250 orang hari Minggu.
“Untuk tahapan sebelum suntik vaksin, terlebih dahulu petugas melakukan skrening kesehatan kepada peserta dengan pemeriksaan tekanan darah, menanyakan riwayat penyakit, untuk memastikan peserta benar-benar memenuhi syarat untuk di lakukan suntik vaksin,” kata Novi.
Sementara Kepala Desa Simpang Padang Asrizal mengatakan, bahwa ia sangat mendukung pelaksanaan Vaksinasi massal yang ditaja Polres Bengkalis lewat Gerai Vaksin Presisi Bhakti Kesehatan Bhayangkara untuk Negeri, dalam percepatan penanganan covid-19, untuk masyarakat sehat dan pemulihan ekonomi nasional menuju Indonesai maju.
“Terimakasih atas kerjasama bapak Kapolres Bengkalis AKBP Hendra Gunawan dan tim Dinas Kesehatan melalui Puskesmas Balai Makam yang dipimpin dr Novi Nurmayanty bersama 22 orang tenaga keseahatan,” ucapnya.
Harapan Asrizal dengan semakin banyaknya masyarakat yang telah divaksin, dapat menurunkan penularan covid-19, dan Desa Simpang Padang bebas dari virus mematikan itu.
“Kita bersyukur masyarakat makin antusias terhadap program vaksinasi. Semakin banyak yang divaksin maka herd immunity akan segera terwujud,” katanya.
Kemudian Kapolsek Mandau AKP Jaliper Lumbantoruan diikuti 35 personil Polsek Mandau, Polres Bengkalis, yang bertugas sebagai pengamanan dan memonitoring jalan vaksinasi, juga menghimbau kepada warga agar selalu patuhi protokol kesehatan, yang salah satunya mejaga jarak dan tidak berkumpul untuk menghindari kerumunan.
“Ini merupakan tugas wajib Polri dalam rangka mengawal dan mensukseskan program vaksinasi, agar wabah virus mematikan ini cepat berakhir di Desa Simpang Padang khususnya, dan di seluruh indonesia,” pungkas J.Lumbantoruan.(Lumbanbatu).