Danrem Targetkan Seluruh Purnawirawan Dan Warakauri Divaksin
Sibolga, Pindo
Danrem 023/KS Kol Inf Febriel Buyung Sikumbang menargetkan seluruh purnawirawan dan warakauri yang ada di wilayah jajaran Korem 023/KS, harus mendapatkan suntikan vaksinasi COVID-19 dosis pertama.
Hal itu ditegaskan Danrem sewaktu meninjau pelaksanaan Vaksinasi hari ketiga yang digelar Makorem 023/KS di Aula Sasana Gupala Korem 023/KS, Sibolga, Sumatera Utara, Kamis (20/5).
“Seluruh Purnawirawan serta Warakauri yang ada di wilayah jajaran Korem 023/KS, harus mendapatkan suntikan vaksin COVID-19 dosis kesatu. Hal itu bertujuan, untuk memberikan perlindungan kepada kelompok Lansia khususnya Purnawirawan dan Warakawuri yang menjadi prioritas kita, karena sudah rentan terhadap penyakit,” tegas Danrem.
Danrem menyebutkan, kegiatan vaksinasi yang dilakukan Korem 023/KS sebagai bentuk penghormatan dan kepedulian TNI terhadap para sesepuh yang telah mengabdikan diri kepada bangsa dan negara. Selain itu juga, sebagai bentuk tanggung jawab dan kewajiban TNI untuk mendukung program pemerintah dalam pencegahan dan penanggulangan penyebaran virus COVID-19 yang saat ini masih belum berakhir.
Orang nomor satu di Korem 023/KS ini pun tidak lupa menekankan kepada peserta vaksinasi COVID-19, untuk tetap mengedepankan protokol kesehatan, dalam pelaksanaan vaksin. Karena setelah divaksinasi, antibodi tidak serta merta langsung terbentuk dengan baik, maka dalam kurun waktu tersebut agar tetap disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan yang lebih ketat.
Demi kelancaran pelaksanaan vaksinasi ini, Danrem memerintahkan agar masing-masing Babinsa dari masing-masing Kodim mendampingi peserta vaksin. **(Sy. Daulay/ Antara)
Peringati Hari Peduli Sampah Nasional, Wali Kota Sibolga Buka Kegiatan Gotong-Royong
x
Sibolga, Pindo
Peringati Hari Peduli Sampah (HPS) Nasional, Wali Kota Sibolga H. Jamaluddin Pohan, membuka kegiatan gotong-royong kebersihan lingkungan, yang digelar di Jalan KH. Ahmad Dahlan, Kelurahan Pancuran Dewa, Kecamatan Sibolga Sambas Kota, Sibolga, Sumatera Utara, Kamis (20/5).
Dalam sambutan, Wali Kota menegaskan, bahwa kegiatan gotong-royong tersebut tidak untuk sementara, tetapi harus berkelanjutan.
“Kami bersama OPD memformulasikan kebersihan Kota Sibolga agar bisa menuju Kota yang bersih, sehat, dan makmur. Adapun pencanangan baru tersebut, di mana petugas kebersihan yang selama ini terbagi dalam kelompok, diubah menjadi per lingkungan,” katanya.
Dan sebagai lingkungan percontohan untuk bulan ini sampai bulan depan, adalah Kelurahan Pancuran Dewa dan Kelurahan Pancuran Bambu, sebut Wali Kota.
“Setiap lingkungan akan ditugaskan 4 orang yang bekerja selama 8 jam. Tidak ada lagi petugas yang bekerja hanya untuk menyapu jalan, lalu pulang, memungut sampah, lalu pulang. Nah, Bapak Ibu (Petugas Kebersihan) tidak perlu khawatir, honor petugas kebersihan lingkungan yang bekerja satu hari 8 jam akan kita tingkatkan sesuai UMR Sumatera Utara.” Janjinya.
Ditegaskannya, Kota Sibolga harus berpacu menjadi Kota Perdagangan dan Wisata sebagai bagian dari destinasi Wisata Danau Toba yang sedang dicanangkan oleh Pemerintah Pusat.
Oleh karena itu, Jamal mengajak agar memahami tupoksi masing-masing petugas kebersihan lingkungan.
“Kepala Lingkungan, Lurah dan Camat harus ikut bertanggung jawab terhadap kebersihan lingkungan masing-masing,” tegasnya.
Pembukaan kegiatan gotong-royong ini ditandai dengan membagikan peralatan kebersihan kepada masyarakat yang ikut bergotong-royong. **(Sy. Daulay/ Antara)
Penyebaran Covid-19 Di Sibolga Saat Lebaran Terkendali, Suspek Nol
Sibolga, Pindo
Penyebaran COVID-19 di Kota Sibolga khususnya pada libur Idul Fitri tahun ini terkendali. Hal itu berdasarkan data yang diterima dari Dinas Kesehatan Kota Sibolga, yang menunjukkan tidak adanya penderita suspek baru COVID-19.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kota Sibolga, Firmansyah Hulu yang juga sebagai Koordinator Penanganan COVID-19 menjelaskan, sesuai dengan pendataan yang mereka lakukan, bahwa penderita yang positif COVID-19 sampai dengan kemarin tidak ada yang bertambah.
“Tidak ada penderita baru sesuai dengan laporan dan pendataan yang kita lakukan. Kami melihat, upaya pencegahan yang dilakukan Pemkot Sibolga, bersama dengan Gugus Tugas COVID-19 dan TNI-Polri, membuahkan hasil dengan tidak bertambahnya jumlah yang suspek COVID-19 di Kota Sibolga,” ujarnya kepada jurnalis, Senin (17/5).
Dia pun mengakui, upaya yang dilakukan pemerintah dengan melarang mudik, sangat mempengaruhi terhadap penyebaran COVID-19 di Kota Sibolga.
“Dengan adanya penyekatan dan larangan mudik, itu sangat berdampak terhadap pengendalian penyebaran COVID-19 di Sibolga. Meski kita harus akui masih ada kekurangan di sana sini, tetapi upaya sudah dilakukan,” ucapnya.
Ada pun laporan update sebaran COVID-19 di Kota Sibolga tertanggal 16 Mei 2021; Yaitu: Suspek=0, Probable=0, Konfirmasi 20, Kontak Erat=0, Discarded=0, Selesai Isolasi=527 orang, Meninggal=20 orang.
“Jadi, jumlah yang meninggal, yang terkonfirmasi, dan yang sudah selesai diisolasi itu adalah, jumlah sejak COVID-19 masuk ke Kota Sibolga sampai sekarang. Artinya, dalam kurun waktu lebaran ini tidak ada yang suspek. Dan kita terus membuat laporan akumulasinya setiap hari ke Gugus Tugas COVID-19,” sebut Firman, seraya menambahkan, agar masyarakat Sibolga tetap mematuhi prokes COVID-19.** **(Sy. Daulay/ Antara)
Semangat Hari Kebangkitan Nasional Tandai Peluncuran Buletin Perdana Kantor Imigrasi Sibolga
Sibolga, Pindo
Bertepatan pada Hari Kebangkitan Nasional hari ini, Kantor Imigrasi Sibolga merilis Buletin perdana Imigrasi Sibolga. Peluncuran Buletin digital ini merupakan buah karya dari Kepala Kantor Imigrasi Sibolga, Dr. Saroha Manullang.
Peluncuran ini digelar secara sederhana di Aula Kantor Imigrasi Sibolga oleh Kepala Kantor Imigrasi Sibolga, bersama seluruh jajaran.
Kepada jurnalis ANTARA, Kepala Kantor Imigrasi Sibolga, Saroha Manullang, Kamis (20/5), mengatakan, bahwa buletin tersebut menyajikan informasi terkait kinerja, kegiatan dan informasi keimigrasian.
“Pada edisi perdana ini, redaksi mengambil tema Change or Die yang memiliki arti, Berubah atau Mati. Hal ini menyiratkan tentang perubahan yang harus segera dilakukan. Perubahan yang selama ini menjadi bagian sangat penting dalam setiap perjalanan proses kehidupan manusia,” katanya.
Saroha menjelaskan, terdapat berbagai rubrik menarik dalam Buletin Kinerja ini, antara lain; mengenai sejarah singkat Kantor Imigrasi Sibolga, Laporan Kinerja pada triwulan pertama Tahun 2021, komitmen Kantor Imigrasi Sibolga dalam pembangunan Zona Integritas menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM).
“Kami berharap dengan hadirnya Buletin Kantor Imigrasi Sibolga ini, bisa diterima luas oleh masyarakat, sehingga informasi yang kami sajikan dapat menjadi referensi dan acuan untuk berita informasi keimigrasian,” harapnya.
Ditambahkan Saroha yang baru menjabat Kepala Kantor Imigrasi Sibolga pada bulan Februari kemarin, terbitnya Buletin tersebut sebagai bentuk akuntabilitas dan tanggung jawab kepada masyarakat terkait kinerja keimigrasian dan juga keterbukaan informasi publik.
“Buletin ini bisa diunduh kapanpun dan dimanapun secara gratis sebagai inovasi kami di masa pandemi COVID-19 ini. Hal itulah lah yang mendorong saya untuk memotivasi para ASN di lingkungan Imigrasi Sibolga untuk berkarya dan berinovasi dalam membuat buletin secara digital, sebagai bentuk kesiapan kami akan perubahan di zaman digital 4.0. Harapan kami, semoga masyarakat luas di manapun berada, khususnya yang ada di wilayah kerja kami di 12 Kabupaten/Kota di Provinsi Sumatera Utara dapat memperoleh informasi terkait keimigrasian,” pungkasnya.**(Sy. Daulay/ Antara)
Camat Sarudik Ingatkan Pedagang Dan Pengusaha Jangan Buang Sampah Sembarang
TapTeng. Pindo.
Dalam minggu ini curah hujàn cukup tinggi yang melanda Sibolga TapTeng.Sumatra Utara, membuat saluran pembuangan air di kawasan Sarudik tersumbat tepatnya di jalan lintas Pd.Sidempuan. Kelurahan Sarudik, Kecamatan Sarudik Tap, Tengah.
Mencegah itu, Camat Sarudik, Harrys Sihombing,S.Sos dan sejumlah Lurah sidak kelapangang untuk mengingatkan kepada pedagang kaki lima,warga sejumlah pengusaha. Kita sudah sering melakukan peringatan kepada masyarakat dan sejumlah pedagang agar jangan membuang sampah sembarangan ,sebab sampah yang diparit inilah penyebab terjadinya banjir,” kata pak Camat Sarudik, Rabu(19/5) kira2 jam 10″wib. Camat menghimbau, agar sama2 menjaga lingkungan sekitar, karena seandainya sampah sampai menumpuk dan menyebabkan tersumbatnya pembuangan air, nanti disalahkan pemerintah setempat. Kita harapkan masyarakat juga sadar dan menjaga kelestarian di lingkungan masing2. Terjadinya banjir kita tau itu akibat sampah yang tersumbat,” katanya.
Sementara sejumlah pedagang dan masyarakat juga akan membersihkan sampah yang ada didalam parit, pihaknya juga meminta agar tong sampah dapat ditambah dibeberapa tempat .
“Kalau bisa pak, tong sampah juga dapat ditambah disekitar kecamatan Sarurudik, agar sampah tidak lagi dibuang sembarangan. Itupun kalaulah ada tong sampah masyarakat membuang sembarangan lagi artinya dia tidak sadar lagi beberapa pentingnya menjaga kebersihan,” pungkas warga sekitar.”BMD.”**(SY. Daulay)