Sukabumi, Pindo
Upacara pembukaan pelaksanaan pembinaan tradisi lembaga pendidikan (Bintra Lemdik) dan orientasi pengenalan lingkungan bagi peserta didik (Serdik) sekolah inspektur polisi (SIP) angkatan ke-50 TA 2021 digelar di Lapangan Soetadi Ronodipuro Lemdiklat Polri, Jalan Bhayangkara Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (8/5/2021).
Kepala sekolah pembentukan perwira (Kasetukpa) Lemdiklat Polri Brigadir Jenderal (Brigjen) Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, S.I.K., M.Hum menjadi inspektur upacara.
Pelaksanaan upacara digelar dengan menerapkan protokol kesehatan (Prokes) yang ketat. Hal itu dilakukan guna mencegah klaster baru penularan virus Corona.
Upacara dimulai pukul 07.00 WIB. Pukul 07.30 WIB, Brigjen Mardiaz didampingi Ketua Bhayangkari Cabang 04 Setukpa Ny. Tasha Mardiaz memasuki lapangan upacara.
Dalam amanatnya, Brigjen Mardiaz mengatakan bahwa Bintra Lemdik dan orientasi pengenalan lingkungan ini dilaksanakan bertujuan agar para peserta didik SIP Angkatan ke 50 dapat mengenal lingkungan dan fasilitasnya secara lebih dekat.
“Termasuk profil Setukpa, memahami visi dan misi Setukpa guna menciptakan jalur hubungan komunikasi antara para siswa dengan pengasuh, gadik dan personel Setukpa lainnya,” ujar Brigjen Mardiaz.
Disamping itu, sambung Mardiaz, Bintra Lemdik kali ini dilaksanakan sebagai sarana penguatan fisik untuk persiapan para siswa menghadapi pelaksanaan Gladi Wirottama.
“Saat ini para siswa sekalian sudah memasuki minggu ke tujuh operasional pendidikan, yang di akhir minggu ke delapan nanti akan berakhirnya masa dasar perwira ditutup dengan pelaksanaan long march atau Gladi Wirottama,” ungkap Brigjen Mardiaz.
Dalam pelaksanaan upacara Bintra Lemdik ini, secara simbolis inspektur upacara Brigjen Pol Mardiaz Kusin Dwihananto, S.I.K., M.Hum didampingi Ketua Bhayangkari Cabang 04 Setukpa Ny Tasha Mardiaz selaku Ibu Asuh Siswa SIP Angkatan 50 menyiramkan air bunga kepada perwakilan siswa yang ditunjuk sebagai tanda dimulainya pelaksanaan pembinaan tradisi.
“Dengan pelaksanaan Bintra Lemdik ini, harapan ke depan para siswa SIP angkatan ke 50 dapat menjadi Perwira yang memiliki 12 karakter Kebhayangkaraan yaitu Beriman, Cinta tanah air, Demokrasi, Disiplin, Kerja keras dan cerdas, Profesional, Sederhana, Empati, Jujur dan Ikhlas, Adil, Teladan dan Berintegritas,” harap Mardiaz.
Lebih lanjut Mardiaz menuturkan dengan mengikuti seluruh proses pendidikan di Setukpa Lemdiklat Polri para siswa dituntut untuk memiliki tujuh kompetensi dasar lulusan setukpa Polri yaitu :
1. Sebagai jembatan pimpinan dan bawahan;
2. Wakil manajer / tempat yang terdekat dengan bawahan;
3. Kepemimpinan tingkat dasar sebagai montivator dan dinamisator perubahan dan peningkatan kinerja;
4. Adaptip terhadap perubahan yang terjadi dimasyarakat;
5. Menterjemahkan kebijakan pimpinan menjadi penugasan operasional harian dilapangan;
6. Pengendalian dan pengawasan anggota dilapangan;
7. Kunci sukses jalannya manajemen.
Di akhir amanatnya Kasetukpa Brigjen Pol Mardiaz menyampaikan bahwa pada 11 Mei 2021 akan dilaksanakan apel pencanangan Zona Integritas di lingkungan Setukpa Lemdiklat Polri untuk mewujudkan Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dalam rangka meningkatkan kualitas pelayanan Setukpa.
Mardiaz juga kembali menekankan setiap pelaksanaan kegiatan para siswa harus tetap menerapkan protokol kesehatan mengingat angka Covid-19 di luar sedang meningkat. (Dedi)